Sakit Tenggorokan Zulfan Heri Mantan Anggota DPRD Riau Meninggal Dunia

    Sakit Tenggorokan Zulfan Heri Mantan Anggota DPRD Riau Meninggal Dunia
    Sakit Tenggorokan Mantan Anggota DPRD Riau Meninggal Dunia

    Pekanbaru, - Berita duka cita kembali datang dari Bumi Lancang Kuning. Telah berpulang ke rahmatullah H Zulfan Heri, SIP, MSi sekitar pukul 05.47 WIB, Sabtu subuh (14/5/2022). Semasa hidup, almarhum pernah menjabat sebagai anggota DPRD Riau.

    Selain sebagai seorang akademisi, almarhum adalah seorang yang tunak sebagai politikus Partai Golkar Riau. Terakhir, almarhum menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Golkar Riau.

    Mendapat kabar duka, Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar yang sedang berkunjung ke Kabupaten Rokan Hulu menyampaikan ucapan duka cita mendalam. "Atas nama pribadi, keluarga, Gubernur Riau sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Riau, saya menyampaikan duka cita yang sangat mendalam.

    Mari sama-sama kita doakan almarhum, kiranya mendapat tempat yang terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggal diberikan kesabaran, " harap Syamsuar.

    Sebelum meninggal, almarhum Zulfan Heri dikabarkan menderita sakit tenggorokan, sehingga dirujuk ke Rumah Sakit Santa Maria Pekanbaru.

    Hingga akhir hayat, almarhum yang juga Direktur Eksekutif ISDP, yang tunak menyampaikan buah pikirannya untuk kemaslahatan masyarakat.(Mulyadi).

    Pekanbaru Riau
    Mulyadi

    Mulyadi

    Artikel Sebelumnya

    Wanita di Riau Dirampok Tapi Pelaku Malah...

    Artikel Berikutnya

    Pemprov Riau Jemput SK PJ Walikota Pekanbaru...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    Lapas Tembilahan Mengikuti Pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Untuk Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
    Dukung Program Ketahanan Pangan Asta Cita Presiden Ri, Lapas Tembilahan Jalin Koordinasi Dengan DPTPHP Kab. Inhil
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional

    Ikuti Kami